Rasanya Kuliah S2 Hukum

Assalamu'alaikum...

Ini tulisan pertama aku yang ngebahas soal my habitual activity, awalnya aku bakalan menghindari tulisan apapun yang ngebahas soal "Kuliah dan Hukum", tapi untuk pembaca tersayang, aku bakalan share sebagian pengalaman aku.

Aku sekarang sedang menempuh pendidikan S2/Magister ku di Universitas Islam Indonesia (UII), lebih tepat nya di Pascasarjana Hukum UII dengan memilih konsentrasi Hukum Tata Negara. 

Menjadi mahasiswa magister artinya harus siap dengan segala resiko, baik dari materi perkuliahan yang berbeda level dengan para sarjana, waktu yang harus dibagi dengan pekerjaan, maupun keuangan mu yang harus siap dengan bill yang muncul, karena kita tahu bahwa kuliah itu tidak gratis. Kecuali buat kamu yang menggunakan uang negara, it's different.

Sampai sekarang aku belum bisa percaya bahwa aku menjadi salah satu mahasiswa magister, hanya saja bersyukur diberikan keberanian oleh Allah untuk melanjutkan studi ini. Bahkan sekarang aku sedang menyusun tugas akhir (tesis).

Ceritanya aku lulus S1 dengan banyak sekali drama dengan total waktu studi 3 tahun 7 bulan. Masuk kuliah S1 di tahun 2014 dan lulus di tahun 2018. Akhir tahun 2018 setelah aku wisuda S1, aku menghabiskan waktu dengan mengikuti Pendidikan Khusus Profesi Advokat (PKPA) di PERADI, 2 bulan dari PKPA yang ku tempuh, aku mengikuti Ujian Profesi Advokat (UPA) dengan mengambil organisasi Advokat yang sama, yaitu PERADI. 

Awal tahun 2019, pasca aku dinyatakan lulus Ujian Profesi Advokat. Aku mulai mencari kesibukan yang jauh berbeda dari dunia ku, yaitu Kerja. Karena aku sadar belum berani untuk menopang kerasnya pekerjaan, aku memilih untuk mencari lowongan magang di kantor-kantor Advokat. 

Selain itu, rasanya masih belum puas jika hanya menyandang gelar anak magang, akhirnya aku mencari banyak informasi mengenai kampus yang memiliki program Hukum dengan konsentrasi Hukum Tata Negara. Sehingga aku mengikuti beberapa kali tes masuk S2 di Universitas Gadjah Mada dan Universitas Islam Indonesia tempat ku berkuliah sekarang, namun akhirnya aku memilih untuk melanjutkan studi di UII.

Maba S2 itu jelas berbeda dengan Maba S1, jaman orientasi S1 mata dimanjakan dengan kaka angkatan yang ganteng-ganteng dan cantik-cantik, ditambah teman-teman jomblo yang berserakan dimana-dimana. ini jauh berbeda dengan Maba S2, bukan berarti gak ganteng dan gak cantik. Tapiii.. kamu akan disuguhkan dengan banyak nya kaka angkatan dan teman-teman yang sold out alias suami atau isterinya orang. HAHAHAHA🤣 joke

Dari segi perkuliahan, magister jelas lebih berat dari sarjana. Terutama Tugas!. Haha. Hanya saja untuk ku itu hal yang wajar dan aku bisa melewatinya. Tentu tidak lucu jika S2 lebih ringan dari S1, bukan nya ngejago ya.. tapi buat aku yang merogoh kocek pribadi untuk studi, rasanya gak puas kalo semisal sama dengan S1 tantangan nya. Perihal dosen, aku sangat bersyukur sekali dihadirkan orang-orang yang hanya bisa ku lihat di televisi dan di buku. Busyro muqoddas, Ridwan HR, Mahfud MD, Nikma'tul Huda, Janedri M gaffar dan masih banyak lagi tokoh-tokoh hukum yang ku kagumi mengajar di program magister ku. Jadi, meskipun aku melakukan studi magister berbarengan dengan magang ku. Aku tetap semangat untuk selalu menghadiri kelas.

Dari segi pembagian waktu, sejauh ini aku gak keteteran. Soalnya pengalaman-pengalaman masa S1 sudah cukup untuk memanage tugas kuliah. Namun, karena aku anak magang kadang harus mengikhlaskan antara memilih ikut sidang di Pengadilan dengan orang-orang kantor, atau mengikuti kelas. Tips aku buat kalian yang mau lanjut magister, pinter-pinter aja bagi waktu, biar gak ngulang mata kuliah.

Segi lainnya, menurut ku ini yang terpenting. Kalian ambil magister artinya kalian dapet gelar. Haha..Welcome M.H (magister hukum).

Intinya, aku sangat bahagia dan bersyukur dengan studi magister ku sekarang di usia ke 24. Karena aku gak tahu 5 atau 10 tahun yang akan datang aku sudah sibuk dengan pernikahan dan anak, atau mungkin aku sudah bekerja dengan tingkat tekanan yang mempersulit ku studi. 

Buat kalian yang hendak melanjutkan studi tapi bimbang, aku saranin kalian untuk melakukan riset terlebih dahulu. Semoga kalian mendapatkan pilihan terbaik. 

Have a nice day!

Komentar

Postingan Populer