Insecure dan Overthinking

 Assalamu'alaikum

Lama banget gak update tulisan, ternyata menjaga tetap waras diantara ketidakpastiannya kehidupan juga penting!.

Kaget gak sih tiba-tiba usia 25 aja ?  ya kaget lah. Rasanya baru kemarin jadi maba di kampus, ketawa ketiwi, beban hidup cuman soal "deadline tugas kuliah yang dikumpul besok", tapi sekarang beban hidup bukan soal besok nongkrong dimana dan main kemana. Tapi soal besok bayar listrik duitnya dari mana ? haha

Katanya sih gak ada kata terlambat, apalagi buat seseorang yang bahkan belum memulai. Tapi kalo ngeliat sisi kanan kiri, kok temen aku udah nikah aja, kok temen aku udah sukses aja, kok.. kok.. suka mikir gitu juga gak sih kalian ? keknya bukan aku aja deh yang pernah ngerasain itu. Beruntung banget sih buat siapa aja yang selalu bodo amat perihal gak peduli cinta-cintaan, gak peduli soal besok makan dapat duit dari mana, ataupun gelisah di malam hari karena rasa takut yang dibuat-buat. Orang-orang bilang sih ini insecure sama overthinking. Tapi kok aku agak gak begitu sependapat ya?

Kalo ngelihat definisi insecure sendiri, artinya perasaan cemas, tidak mampu, dan kurang percaya diri yang membuat seseorang merasa tidak aman. akibatnya seseorang yang insecure bisa saja merasa cemburu, selalu menanyakan pendapat orang lain tentang dirinya, atau justru berusaha memamerkan kelebihannya. Sedangkan Overthinking adalah istilah untuk perilaku memikirkan segala sesuatu secara berlebihan. Hal ini bisa dipicu oleh adanya kekhawatiran akan suatu hal, mulai dari masalah sepele dalam kehidupan sehari-hari, masalah besar, hingga trauma di masa lalu, yang membuat kamu tidak bisa berhenti memikirkanya.

Melihat definisi dari overthinking dan insecure diatas, aku jadi membandingkan apa yang terjadi sama aku beberapa bulan ini. Aku terkadang memikirkan banyak hal yang gagal aku dapatkan di tahun ini, dan aku menginginkan beberapa hal yang tidak mungkin dilakukan di tahun ini. Nyatanya, sebelum 2 (dua) istilah ini populer seperti sekarang, jauh sebelum nya, setiap orang secara natural pernah mengalami hal yang serupa. Artinya, aku harus stop menyebut diri aku overthinking dan insecure, saat aku hanya merasa lelah dan gelisah pada suatu hal yang sepele.

Tidak bermaksud menggurui atau sok-sokan faham soal masalah kejiwaan, hanya saja melebih-lebihkan itu bukannya gak baik ya ? hehe. 

Teringat obrolan dengan salah satu Teman, bahwa hidup itu ada waktunya, kadang kita harus menunggu terlebih dahulu untuk mendapatkan apa yang kita inginkan. Mungkin pekerjaan impian, gaji idaman, ataupun pasangan ideal. 

Segitu aja deh, tetap berpikiran positif ya! sehat selalu cantik.